Tolong carikan kata arkais dalam cerita tukang pijat keliling
Pertanyaan
1 Jawaban
-
1. Jawaban diahviolin
Kelas: XI
Mata Pelajaran: Bahasa Indonesia
Materi: Kata ArkaisKata Kunci: Cerita pendek “Tukang Pijat Keliling”
Pembahasan:“Tukang Pijat Keliling” adalah cerita pendek karya penulis Sulung Pamanggih. Cerita pendek ini berkisah tentang Darko, seorang pemijat keliling dengan gangguan penglihatan, namun memiliki kemampuan khusus, dan interaksinya dengan para warga desa tempat dia mencari nafkah dengan menawarkan jasa pijat keliling.
Kata arkais berarti kata dari bahasa Indonesia atau bahasa melayu yang umum digunakan pada masa lalu, namun sekarang tidak lazim dan jarang digunakan lagi karena berkesan kuno. Kata arkais dalam cerita “Tukang Pijat Keliling” ini antara lain adalah:
1. Takzim, dalam kalimat “Entahlah apa maksudnya, Kurit kali ini hanya diam saja, mendengarkan dengan takzim”.
Arti kata takzim adalah “amat hormat dan sopan”. Kata ini termasuk kata arkais dan jarang digurakan, banyak diganti dengan hormat, atau sopan di atas.
2. Meliuk-liuk, dalam kalimat “Tentu saja merupakan tempat yang strategis daripada di pelosok permukiman, harus melewati gang yang meliuk- liuk dan becek seperti garis nasib kami.”
Kata “meliuk-liuk” berarti “berkelok-kelok”, atau “berliku-liku”.
3. Merapal, dalam kalimat Mulutnya bergerak, seperti sedang merapalkan doa
Kata “merapal” berarti “mengucap, atau membaca”, biasanya digunakan untuk suatu bacaan yang bersifat keagamaan seperti doa.
4. Mayit, dalam kalimat “Tak dapat kami bayangkan bagaimana aroma mayit yang membubung ke udara lewat tengah malam, menggenang di dadanya, menyesakkan pernapasan.”
Kata “mayit” memiliki arti sama, dan sekarang banyak digantikan oleh, kata jenazah, jasad atau mayat.